Thursday, January 22, 2009

-lelah-

Menggebrak benteng jiwa, ketika tak berdaya membungkus kepompongku dalam balutan nyaman..
Aku sungguh tak berguna, bahkan untuk membiarkan setetes saja air menyelesaikan dahaga.. karena jangankan setetes air, bahkan mengedip pun aku tak berhak..
Arrrrgh... buang aku ke dalam keasingan dalam fana, dan biarkan keheningan menenangkanku, membuaiku, menjagaku tetap hidup..
Karena nyatanya tak ada lagi tempatku berpijak, tak nyata lagi tempatku berharap.. meski sang Raja.. karena tak ada lagi raja bagiku diantara punggawa-punggawa yang hanya sibuk dengan tombak-tombak kebanggaannya tanpa peduli bahwa bukan tombak-tombak itu yang akan menjagaku.. tapi setetes air yang akan menyelesaikan dahagaku meski mereka punggawa yang kalah berperang...

12 komentar:

aR_eRos 22 January, 2009 21:47  

tumben puitis banget
pasti pas ngetik postingan ingetEros(.com) ya

Anonymous 22 January, 2009 23:53  

no tears drop ah

Sabitah 23 January, 2009 10:10  

ngan ngartos judulna, eusina mah nteu.. pami lelah mah nya istirahat atuh teh :D

nijananda 23 January, 2009 17:32  

uluh tombak ... kade ah nyocog ... heueheuehu ...

Anonymous 23 January, 2009 19:07  

sajak itu pasti lebih asyik kalo diiringi lagu metal...

Senoaji 24 January, 2009 07:07  

mungkin jengah, kamu tidak perlu kekuatan, kedahsyatan dari seseorang/waktu [mungkin] yang kamubutuhkan perhatian [benarkah?]

tabiek
senoaji

Anonymous 24 January, 2009 17:24  

tapi setetes air yang akan menyelesaikan dahagaku meski mereka punggawa yang kalah berperang...

artinya..., kalau tombak sudah diarahkan namun punggawa kalah perang..berarti gak tuntas ...

gitu kali ya..maknanya...

Anonymous 25 January, 2009 02:30  

Hemm Echi... semoga setetes air itu akan diperoleh. Setetes air yg begitu menyejukkan dan menghilangkan dahagamu

riosisemut 25 January, 2009 05:19  

Ngomongin Rata, Punggawa, Tombak, jd inget pas aq masih di jaman Majapahit dulu, xixixi...

adwinister 27 January, 2009 10:51  

gimana kalau setes air ditambung di galon aqua, terus punggawanya suruh bawa bedil jangan tombak....nggak aman tuh sekarang rampoknya udah pake pestol.....ini mah saran aja biar aman dan nggak kehausan...hehehehe

Echi 28 January, 2009 15:27  

adwin setiadiiiiiiiii *jeburkeun ka kolam lauk*

MOH. AMIN 29 January, 2009 17:32  

bagus juga tu karyamu, klo bolh aku pingin belajar ma u bolh kn? gmn sih caranya mengganti logo blog ke logo yang lainnya seperti punya kamu logonya bisa di ganti dg bunga maklum aku masih baru belajar ngeblog

Post a Comment

Mangga kalo mau komentar 'ndak perlu bimbang atau ragu.. saya 'ndak akan marah apalagi ngambek kok kalo komentarnya bikin ngamuk sekalipun hehehe..
silahkeun..


Get a playlist! Standalone player Get Ringtones

dongeng hidup Blog re-Design by Cebong Ipiet © 2008|Support by Mobil Keluarga Terbaik Indonesia

Back to TOP